SOLO SONG AMAK- AMAK JO ABAK – ABAK GUNCANG SMANEL

SOLO SONG AMAK- AMAK JO ABAK – ABAK GUNCANG SMANEL

Oleh Drs. Syahrial

( wakahum )

                “ selamat datang di acara solo song amak jo abak smanel denga pembawa acara , Arisman Dude Herlino dan Princes Imeeeel……mari kita sambut dengan meriah ….” Itulah kalimat pembuka acara solo song dalam rangka peringatan hari guru nasional ke 76  tahun 2021.

                Peringatan Hari Guru  Tahun ini memang agak berbeda dengan tahun – tahun sebelumnya, dimana sebelumnya kegiatan hari guru hanya di isi dengan kegiatan upacara pendera, pelepasan balon, pemberian bunga dari siswa pada mejelis guru dan pemotongan kue, kemudian di lanjutkan dengan kegiatan PBM seperti baisanya , namun kali ini jaun berbeda, mungkin karena pandemic yang melanda dunia ini sehingga hampir 2 tahun semua kegitan dilakukan dengan sangat terbatas , sehingga kreatifitas dan rasa ingin  membuat sesuatu yang berbeda muncul dalam peringatan tahun ini, salah satu yang berbeda adalah di adakannya lomba solo song keluarga besar SMAN 1 Enam Lingkung , pesertanya seluruih keluarga besar SMAN 1 Enam Lingkung  minus siswa, diantaranya, majelis guru perbidang studi, tata usaha, guru BK, Petugas kebersihan, piket, Satpam dan guru – guru PL yang sedang mempraktekkan ilmunya di SMAN 1 Enam Lingkung.

Para peserta lomba dan para penonton 

 “ ini kegiatan perdana , akan banyak terjadi kejutan, jangan sampai tidak mengikuti “ ujar Fratio Fourmen , S.Pd sang ketua pelaksanan hari guru sekaligus Ketua Ranting PGRI SMAN 1 Enam Lingkung, saat di mintai konfirmasinya tentang kegeiatan lomba ini “

“ kejutan akan banyak terjadi, karena banyak diantara peserta yang sama sekali belum pernah tampil di panggung, bahkan ada yang baru pertama kali memegang mik dalam lomba ini “ Ujar Mashepi, S.Pd sang maestro musik SMANEL menambahkan apa yang di sampaikan ketua pelaksanan tadi

Kegiatan ini di ikuti oleh 23 peserta yang mewakili kelompok mereka masing – masing terutama mewakili bidang studi yang ada di sekolah , terdiri dari 20 peserta amak-amak dan tiga abak-abak, bahkan yang paling istimewa 70 % peserta berasal dari guru- guru senior yang akan memasuki masa pensiun “ itu maka nya di beri tajuk solo song amak- amak jo abak- abak “ ujar Kameliuma, S.si menanggapi banyaknya peserta yang ikut lomba ini ,

                Bakal akan semaraknya kegiatan ini sudah terlihat sejak seminggu sebelumnya dimana para peserta yang akan ikut lomba mulai berlatih di bawah bimbingan Mashepi, S.Pd dan di bantu oleh yuniornya Cenia,

 “ kita harus sabar melatih mereka, sebab banyak di antara mereka yang belum pernah sama sekali pegang mik apa lagi tampil di pentas, namun kesungguhan  dan keuletan mereka patut kita puji dan mereka banyak yang memiliki  potensi , namun mereka tidak tahu, kita akan tahu batas kemampuan kita kalau kita sudah mencoba, tidak ada yang tidak bisa, semua pasti bisa menyanyi yang penting latihan “ ujar sang maestro musik SMANEL ini

                Kegiatan lomba ini di laksnakan di aula sekolah dengan menggunakan fasilitas yang di miliki sekolah termasuk sound sitem yang beru di beli oleh pihak sekolah, sehingga cukup memadai untuk kegiatan seperti ini

                Setelah sambutan  ketua panitia dan kepala sekolah, serta pengantar dari dewan juri maka acara di mulai dengan menampilkan peserta sesuai dengan nomor urut yang telah di undi, peserta lomba tampil dengan gaya masing, masing, ada dengan gaya joget, ada yang seperti peragawati, hilirmudik saja di pentas, ada yang berputar puatar seperti kipas angin, ada hanya menggerakan badan sambil mengipas-ngipaskan bunga yang diberikan siswa saat upacara sebelumnya  dan sebagai nya, pokok nya mereka tampil sesuai dengan kemampuan mereka masing – masing, lagu yang di bawakan juga bervariasi mulai lagu minang, lagu Nasional, tema cinta, kesedihan pokok campur sari “ kita memang memberikan kebebasan pada peserta untuk memelih lagu yang telah di tentukan oleh panitia, yang penting mereka tampil, masalah hasilnya tidak kita pikirkan, pokoknya pada hari guru ini kita harus lakukan yang terbaik dan berkesan , kalau bukan kita yang memeriahkan hari guru ini siapa lagi “ ujar Fatriani, S.Pd salah seorang dewan juri saat mengomentari penampilan para peserta di atas pentas.

penampilan beberapa peserta lomba 

       Suasana semangkin meriah dan kocak saat sang pembawa acara yang membawakan acaranya sangat bagus, Aris Dude Herlino sangat pandai memilih kata- kata yang cocok dengan suasana, guyon-guyonya sangat mengena, inikarema beliau memang sudah bergelut di bidang entertain ini cukup lama  bahkan sudah malang melintang di Padang pariaman khususnya di kecamatan Enam Lingkung ini “ini dia artis kita, yang tidak asing lagi…kita sambuuuuut…… “ ini salah satu kata yang sering di lontarkan saat memanggil peserta lomba, di lain pihak  pasangan pembawa acara dude, Incessss Kamel…juga sangat semangat , kalau sudah di tangannya mik itu, susah di untuk berhentikan , tiap kata- kata yang di lontarkan membuat para penonton ketawa dan bertepuk tangan ,  “ sudah seperti di acara Indosiar saja  “ ujar salah seorang guru yang hadir, “ memang bagus,..luar biasa dan sangat semarak “ sambung  guru lainnya

Aris Dude Herlino dan Incees Kamel Pembawa acara yang mampu menyemarakan suanan

dan membuat acara bak acara liga dangdut di TV Indosiar

         Disamping menampilkan para para peserta lomba juga di ada pertunjukan tambahan yaitu tari melayu dengan menggunakan selendang  di bawah komando Dra. Deswita, mereka tampil bak penari latar yang profesional, lemah gemulai, langkah-langkahnya  sesuai irama musik , mampu memukau para penonton dan mendapat tepuk tangan yang meriah dari para penonton yang hadir

                Saat istirahat kegiatan di isi oleh para siswa yang juga cukup antusias dalam mengikuti acara ini “ unik, langka, baru kali ini kami melihat guru kjami yang biasa sangat serius di depan kelas  , berlenggak – lenggok di atas pentas ha ha ha … “ ujar M. Havis ketua OSIS yang baru di lantik beberapa waktu yang lalu.

Tarian melayu dan penampilan siswa di sela-sela lomba 

                Banyak kejadian yang unik, diantaranya  Ida Farida , M.Si, yang tampil bak anak ABG dengan atribut topi, jacket hitam dan sepatu kets, Dra. Novianti dengan selendang bak penyanyi Asia selatan sana alias India, Bunda DE yang di dampingi oleh siswanya sambil membawa poster yang memberikan semanagat pada gurunya sambil melenggak lenggok di pentas seperti pembawa papan ronde di ring tinju, bahakan Dra. Mulyati yang di daulat untuk menyanyi memerlukan waktu hampir 4 buah lagu berlalu untuk mencari not yang cocok dengan suaranya dan akhirnya berhasil menyelesaikan nyanyian nya “ kiamat rasanya, baru pertama, sudah semua kemampuan yang ada di kerahkan  …ha ha ha “ ujar Buk mul saaat turun pentas , ada yang juga antara lagu dan musik jalan sendiri – sendiri, ada yang di ulang lagi , pokoknya sangat seru dan banyak terjadi kejutan , hiburan yang sangat menarik.

                Secara umum para peserta banyak yang sudah bagus , “ para peserta sudah mempunyai kemampuan dasar, bahkan ada yang sudah tinggal poles  saja lagi, kuncinya tinggal latihan saja , saya yakin di masa depan semua guru SMANEL akan mampu naik pentas semuanya “ ujar kepala Sekolah Ernawati, S.Pd, MM, M.Si yang di daulat sebagai juri kehiormatan dalam lomba ini

                “ salut kami dengan guru – guru kami pak, bagus, ada suasana beda dengan saat beliau berada dalam kelas , hiburan yang baik juga bagi kami pak ha ha “ ujar salah seorang siswi yang duduk tenang menyaksikan guru-gurunya tampil

                Saat pembawa acara mengatakan seluruh peserta lomba telah tampil, maka di umumkan lah oleh dewan juri hasil lomba solo song amak-amak jo abak-abak ini, dewan juri  di  wakikli oleh Fatriani dan di dampingi oleh Dude Herlino dan Inceeess membacakan para pemenang lomba, pemenang di mulai dari harapan 2 dan seterusnya, pengumuman berjalan hening dan menegangkan karena susah di prediksi karena hampir sebahagian besar mereka mempunyai kemampuan yang sama sehingga para juri susah untuk menentukan para pemenangnya , apa lagi sang pembawa acara mampu mengaduk – aduk perasaan para peserta dan para penonton,, dari hasil penilaian dewan juri maka keluarlah para pemenang lomba sebagai berikut  ;

1. Juara 1 Resty Liza, S.Pd
2. Juara 2 Dra. Dasti Emilia
3. Juara 3 Leni Aswati, S.Pd
4. Harapan 1Dra. Novianti
5. Harapan 2 Sabaruddin
6. Favorit Ida Farida, M.Si

“ kami dewan juri sangat suilit menentukan para pemenang, sebab hampir semuanya bagus- bagus, inilah keputusan tersulit yang pernah kami ambil dan mohon maaf bila keputusan kami tidak sesuai dengan yang bapak ibuk fikirkan “ ujar Fatriani mewakili para juri

 “ ida farida jadi favorid sebab saat bernyanyi mampu mempengaruhi suasana sehingga para penonton terutama para siswa ikut pula bernyanyi sehingga suasana jadi semarak , apa lagi ia tampil dengan gaya yang cukup lincah “ ujar Mashepi saat di mintai konfirmasi tentang pemenang favorit dalam lomba ini

para pemenang lomba dan pemberian hadiah 

         Dari hasil yang di sampaikan juri, terlihat banyak kejutan, umumnya pemenang adalah mereka yang jarang tampil dalam acara – cara di sekolah “ ini kejutan, saya tidak pernah menyangka bisa jadi juara, saya baru di sini, terima kasih semuanya, ini akan menjadi motivasi bagi saya untuk masa – masa akan datang “ ujar resti Liza sang juara saat di mintai tanggapannya tentang hasil yang di perolehnya

Mashepi, S.Pd dan Fatriani, S.Pd dua dewan juri yang mempunyai andil besar

dalam kegiatan lomba solo song Hari Guru Nasional di SMAN 1 Enam Lingkung

        “ Acara peringatan HUT guru kali ini sangat meriah, sangat berkesan mudah-mudahan pada peringatan berikutnya ada lagi acara- acara kejutan seperti ini “ ujar Drs. Syahrial wakahum mengakhiri semua rangkaian acara peringatan hari guru tahun ini ( SY )

Berita Lainnya :

• AKSI BERGIZI DI SEKOLAH
• SMAN 1 ENAM LINGKUNG KEMBALI IKUT LOMBA SEKOLAH SEHAT
• KASATBINMAS POLRES PADANG PARIAMAN JADI PEMBINA UPACARA
• SEKOLAH APRESIASI SISWA BERPRESTASI

Nama     :
E-mail   :
Komentar :
          

Kode     :

Komentar :